- Meja diatur sedemikian rupa sehingga peserta harus duduk di tempat yang sudah disediakan tanpa boleh memindah posisi kursi.
- Peserta mengambil makan dan minum dengan tertib dan teratur.
- Selesai makan piring dan gelas harus dikumpulkan dalam satu meja dengan tertib dan teratur.
- Sebelum dan sesudah acara makan dilaksanakan, diadakan tata cara sebagai berikut:a. Salah seorang peserta (lurah) sebagai petugas pelapor;
- Petugas pelapor berdiri di tempat yang tepat (di depan pembina) menghadap ke arah peserta, dengan sikap sempurna dan meyakinkan memberi aba-aba : ”Kecuali kakak Pembina dan panitia duduk siap .... gerak!”
- Setelah aba-aba pelaksanaan (gerak!), peserta secara serentak menghentakkan kaki ke lantai dan bersamaan dengan itu kedua tangan diletakkan di atas paha masing-masing dengan posisi duduk tegak, tidak bersandar pada kursi.
- Setelah itu pelapor menghadap dan melangkah ke arah Pembina ± 3 langkah di depan Pembina, setelah menghormat (dengan mengangkat tangan) dan dibalas oleh Pembina, menyampaikan kata-kata laporan sebagai berikut: ”Lapor! Peserta ............... Tingkat Kota ................ Tahun .......... Siap Makan Siang”. (laporan bisa disesuaikan dengan kegiatan)
- Kemudian Pembina menyampaikan instruksi "Pimpin doa, lanjutkan!” setelah pelapor mengulang instruksi Pembina, selanjutnya pelapor tanpa hormat, balik kanan kembali ke tempat berdiri semula dan memimpin doa. Bunyi kalimatnya : ”Sebelum kita makan pagi, marilah kita berdoa menurut ajaran agama masing-masing. Berdoa mulai ...... selesai” (bunyi kalimat do’a menyesuaikan). Kemudian pelapor memberikan aba-aba : ”Istirahat di tempat ....... gerak!”
- Secara serentak peserta menghentakkan kaki dan secara bersama-sama mengucapkan : ”Selamat makan”. Selanjutnya seluruh peserta mulai melaksanakan kegiatan makan.
b. Setelah selesai makan, petugas pelapor berdiri, siap melapor.- 1). Aba-aba pelapor ”Duduk siap,..... gerak!” Seluruh peserta secara serentak sikap duduk siap;
- Kemudian pelapor balik kanan, melangkah ke depan Pembina, tanpa didahului menghormat, langsung melapor. Bunyi laporannya : ”Makan Siang telah dilaksanakan, laporan selesai”. Pembina memberikan instruksi : ”Pimpin doa, istirahatkan”. Pelapor mengulang instruksi Pembina ”Pimpin doa, istirahatkan” kemudian hormat.
- Setelah dibalas oleh Pembina, pelapor balik kanan, memimpin doa dengan menyampaikan kalimat sebagai berikut : ”Setelah makan siang selesai, marilah kita berdoa menurut agama masing-masing. Berdoa mulai........ selesai”. (bunyi kalimat do’a menyesuaikan). Istirahat di tempat......... gerak!.
- Seluruh peserta mengambil sikap istirahat sambil secara serentak mengucapkan ”Terima kasih”. Selanjutnya ikuti instruksi Pembina / Panitia lebih lanjut.
- Tata cara diatas adalah tata cara makan dengan cara prasmanan dan duduk.
- Untuk makan dengan kondisi lain dapat menyesuaikan dengan tetap mengacu kepada tata cara diatas.
Sumber
: Buku Panduan
Desa Bahagia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar